Oleh: Pdt Martunas P. Manullang.
Selamat siang dan salam damai sejahtera bagi kita semua.
Inilah satu hal yang ditekankan dalam ayat renungan hari ini.
Selengkapnya ditulis sebagai berikut: ” Tetapi jauhilah takhyul dan dongeng nenek-nenek tua. Latihlah dirimu beribadah. Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang.”( 1 Timotius 4:7-8 ).
Kepada Timotius, rasul Paulus banyak memberikan pengajaran dan nasihat dalam menjalani panggilan hidup sebagai seorang pelayan Tuhan Yesus Kristus.
Seorang pelayan, dituntut untuk secara taat dan setia menyerahkan diri kepada Tuhan.
Setia dan taat untuk melayani sesama manusia, dalam kondisi apa pun.
Dalam khotbahnya, seorang pelayan harus berhati-hati agar apa yang dikhotbahkannya itu, selain benar, juga baik, membangun, berguna, mempersatukan, mendamaikan, dst.
Artinya, beraneka ragam aspek dalam kehidupan manusia, harus disentuh melalui pelayanan pemberitaan Firman.
Belum lagi, melayani dengan rajin dan dengan giat menunjukkan keteladanan hidup sebagai seorang pelayan yang memang benar-benar menaati Kristus.
Singkatnya, agar seseorang dapat murni melayani Kristus, maka ia harus berani menanggalkan dan meninggalkan segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan kehendak Kristus.
Dengan kata lain, agar dapat melajukan yang baik, maka seseorang itu hatus benar-benar meninggalkan yang jahat.
Di sini, kepada Timotius disarankan untuk selalu melatih diri dalam hal-hal yang berhubungan dengan kerohanian, misalnya melatih dirinya beribadah.
Melalui ibadahnya, maka seorang pelayan akan mempersembahkan hidupnya bagi Tuhan.
Melalui ibadahnya, seorang pelayan Kristus akan nenjalani atau menghidupi kerohanian yang benar dan baik.
Dengan demikian peribadahan yang dilakukan oleh seorang pelayan, adalah menjadi gaya hidupnya yang seluruhnya dipersembahkan kepada Tuhan. Mengapa?
Ibadah berguna dalam segala hal, baik untuk hidup masa kini, maupun untuk hidup pada masa yang akan datang.
Inilah yang akan kita pergumulkan, renungkan dan lakukan bersama. Selamat melatih diri dalam ibadah masing-masing.
Selamat beraktivitas di hari ini. Biarlah aktivitas kita di hari ini menjadi ibadah kita kepada Tuhan.
Tuhan Yesus memberkati. AMIN.
Pdt Martunas P. Manullang.