Oleh: P. Adriyanto
“Tetapi Perhiasanku ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.”_*
*1 Petrus 3:4*
Dulu pada saat saya masih duduk di SMP, saya mempelajari Ilmu Hayat yang seiring dengan berjalannya waktu diubah istilahnya menjadi Biologi. Namun, tidak saya jumpai istilah manusia batiniah itu.
Baru setelah saya aktif membaca Alkitab, saya jumpai istilah manusia batiniah vs manusia lahiriah.
*Manusia batiniah adalah roh dan jiwa yang mendorong iman, kasih dan kehidupan rohaniah.*
Itulah sebabnya manusia batiniah itu tersembunyi dan tidak nampak.
Manusia lahiriah adalah tubuh seutuhnya yang merupakan rumah (untuk hewan disebut cangkang atau bony shell dari kura-kura) bagi manusia batiniah
Tubuh manusia yang fana secara alamiah semakin menua, sering sakit, uzur dan meninggalkan dunia. Namun rata-rata manusia semasa hidupnya lebih mengutamakan untuk merawat manusia lahiriah. Terutama kaum perempuan terlebih yang berparas cantik, dengan segala daya ingin mempertahankan kecantikan dan kemudaan fisiknya dengan perawatan kecantikan, menggunakan berbagai kosmetika yang mahal-mahal, minum kolagen dan bedah plastik. Orang lupa untuk merawat manusia batiniahnya, yang walaupun bersifat kekal tapi dapat rusak bila tidak secara intensif mendapat asupan firman Tuhan.
Bagi anak Tuhan, manusia batiniah kita akan selalu diperbarui.
*”Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari.”*
*2 Korintus 4:16*
Selama kita hidup di dunia ini, jangan lupa untuk selalu dekat dengan Tuhan agar manusia batiniah kita tetap dibaharui. Yang nantinya menghadap Tuhan ketika kita meninggal adalah manusia batiniah bukan manusia lahiriah yang akan rusak dimakan tanah.
Kita harus hidup dan dipimpin oleh Roh Allah agar kita menjadi anak Allah yang selalu diperbarui manusia batiniah kita.
Amin.