Oleh: Pdt. Anna Vera Pangaribuan
Selamat pagi untuk kita semua, kiranya kasih karunia dari Yesus Kristus menyertai kehidupankita sekalian.
Mazmur 34 : 4, Aku telah mencari TUHAN, lalu Ia menjawab aku, dan melepaskan aku dari segala kegentaranku.
Ketika kita mempunyai masalah, kemanakah kita pergi ? Kepada siapakah kita mengadu ? Sebagian besar kita akan pergi kepada sahabat dan teman kita, sebagian besar kita cerita sama keluarga, sebagian besar kita akan pergi untuk buang suntuk dengan jalan jalan kemana kita suka, sebagian lagi kita akan berdiam diri dirumah dan bingung mau melakukan apa, bahkan sebagian lagi juga ada yang bunuh diri karena tidak mampu menghadapi masalah.
Di dunia ini tidak seorang pun yang lepas dari permasalahan, pergumulan dan persoalan. Terlepas itu persoalan kecil atau besar, yang pasti semenjak manusia jatuh kedalam dosa, manusia selalu berada dalam permasalahan yaitu melawan dosa. Dosa yang kita perbuat membuat kita menjadi susah, sehingga kita membutuhkan pertolongan dari Tuhan.
Semua orang saat ini membutuhkan Tuhan, terlepas dengan keyakinannya masing-masing. Tuhan adalah sumber penolong kita dari masalah hidup kita. Diluar Dia kita hanya dapat bertahan sebentar saja, sebab pertolongan diluar Tuhan adalah terbatas.
Pengalaman ini sering terjadi pada Daud saat ia dipilih oleh Tuhan meneruskan perintah Tuhan untuk memimpin umat Israel. Tantangan demi tantangan dihadapi oleh Daud. Prinsip Daud untuk menghadapi masalah adalah bahwa Tuhan pasti menolongnya untuk menghadapi setiap masalah yang datang. Hanya saja bagaimana hubungan Daud dengan Tuhan selalu dipelihara melalui sikap mencari Tuhan di dalam hidupnya. sikap mencari disini bukan seperti mencari benda yang hilang tetapi bagaimana hubungan ini lebih akrab setiap saat seperti kita bertahan hidup karena bernafas yang tak berhenti. Jadi kata mencari disana bukan persoalan objek tetapi bagaimana hubungan itu berjalan dengan baik karena adanya keterkaitan antara Allah dan Daud. Prinsip itulah yang memampukan Daud untuk bertahan dari segala masalah dan pencobaan. Tuhanlah yang melepaskan kekhawatiran Daud dari setiap masalah-masalah yang datang, bukan sahabatnya, bukan keluarganya, bukan hartanya dan bukan kedudukannya.
Saudaraku kekasih, saat ini kita boleh saja merasa tidak mempunyai masalah, hidup kita berjalan dengan baik. Masalah itu pasti ada, hanya saja bagaimana kita memahami dan mengatasi setiap masalah kita? Apakah kita lari dari masalah sehingga kita mengatakan tidak mempunyai masalah ? Intinya adalah apapun masalahmu, Tuhan penolong kita. Dia akan melepaskan kita dari ketakutan akan masalah itu dan membantu kita menghadapi setiap proses penyelesaian masalah itu. Selagi kita masih mempunyai masalah, marilah bersyukur sebab iman kita akan selalu diuji untuk lebih dekat lagi dan lebih intim lagi dengan Tuhan. Hal yang paling sulit adalah ketika kita sudah tidak bermasalah lagi dan tidak membutuhkan Tuhan lagi. Bukan berarti kita berharap bermasalah tetapi karena kita sudah berdosa maka kita akan berhadapan dengan masalah di dunia ini. sekali lagi andalkan Tuhan terhadap masalah kita. amin
HAPPY DAY
Selamat beraktivitas untuk kita semua
Salam Marturia
Pdt. Anna Pangaribuan
