Oleh: P. Adriyanto
“Aku Bersukaria di dalam Tuhan, jiwaku bersorak-sorai di dalam Allahku, sebab Ia mengenakan pakaian keselamatan kepadaku dan menyelubungi aku dengan jubah kebenaran, seperti pengantin laki-laki yang mengenakan perhiasan kepala dan seperti pengantin perempuan yang memakai perhiasannya.”
*Yesaya 61:10″
Setiap orang mempunyai hak untuk bersukacita. Sukacita bukan hanya merupakan monopoli dari orang kaya, karena sukacita sama sekali tidak berkorelasi dengan harta, kekayaan dan kedudukan. Tidak jarang orang kaya yang tidak bahagia dan kesepian karena berbagai penyebab (keluarga yang tidak harmonis, sakit-penyakit, dan bagi pengusaha adalah hutang usaha yang tidak terbayar, dan lain-lain).
Banyak selebriti Amerika kaya dan terkenal yang merasa tidak ada sukacita dan kesepian dalam hidup mereka, dan akhirnya mereka bunuh diri.
Sebaliknya, setiap pagi dari jendela kamar, saya sering melihat seorang ibu pemulung dan dua orang anak laki-lakinya berusia sekitar 3 dan 5 tahun yang nampak ceria, di mana mereka bersenda gurau, sang ibu bernyanyi-nyanyi kecil dan ke kedua anaknya berkejar-kejaran sambil tertawa-tawa.
Bila kita percaya kepada Tuhan dan percaya akan nama-Nya yang kudus, maka kita senantiasa mendapatkan kebahagiaan di dalam-Nya.
*”Tidak mengherankan kalau kita berbahagia di dalam Tuhan karena kita mempercayakan diri kepada-Nya. Kita percaya akan nama-Nya yang kudus.”*
*Mazmur 33:21, FAYH*
Dalam keadaan susah, kita harus tetap percaya bahwa Tuhan pasti akan memberikan penghiburan yang besar kepada kita.
¹ *”Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka.”*
*Pengkhotbah 3:11*
² *”Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.”*
*Mazmur 126: 5~6*
³ *”Demikian juga kamu sekarang diliputi dukacita, tetapi Aku akan melihat kamu lagi dan hatimu akan bergembira dan tidak ada seorangpun yang dapat merampas kegembiraanmu itu dari kamu.”*
*Yohanes 16:22*
Jangan pernah berputus asa walau menghadang masalah dan kesesakan yang menyakitkan. Datanglah kepada Kristus Yesus, maka Ia akan mengangkat semua penderitaan kita.
Amin.
