Oleh: P. Adriyanto
*Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami diperbaharui dari sehari ke sehari.”
*2 Korintus 4:16*
Adalah baik bila kita selalu menjaga kesehatan kita dengan makanan sehat yang Tuhan sediakan, berolahraga dan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk yang dapat berakibat negatif terhadap kebugaran fisik kita. Namun, banyak juga orang yang takut tua dan takut mati, dengan melakukan ritual kepercayaan tertentu, pakai susuk, minum jamu dan tindakan-tindakan lain.
Khususnya banyak perempuan yang takut tua dan keriput serta takut kehilangan kecantikannya, sehingga rajin minum kolagen ketimbang rajin beribadah dan bagi yang berduit melakukan operasi plastik.
Sebagai orang percaya, kita tidak meragukan bahwa manusia lahiriah/tubuh jasmani kita akan mengalami kemerosotan sama seperti benda-benda lain seperti mobil, rumah dan lain-lain. Yang utama, adalah kita harus beriman bahwa manusia batiniah kita diperbaharui dari hari ke hari. Tuhan senantiasa memperbaharui jiwa, roh dan batin kita, sehingga kita tidak pernah menjadi tua.
Mengapa kita takut tua dan mati?? Pada waktu saya masih muda dan sehat, saya juga takut tua dan mati. Tapi dengan berjalannya waktu, rambut saya mulai memutih, gigi saya tanggal satu persatu dan menjadi ompong, fisik juga semakin melemah, dan penyakit mulai menyerang, dan Tuhan hanya menyisakan talenta yang telah dikaruniakan-Nya kepada saya agar saya dapat tetap melayani Tuhan dan sesama. Saya dalam usia mendekati 75 tahun, selalu berdoa agar Tuhan mengampuni dosa saya sehingga saya dapat hidup kekal di rumah Bapa.
Ada FIRMAN yang menguatkan iman percaya saya:
*”Karena kami tahu, bahwa jika kemah tempat kediaman kita di bumi ini dibongkar, Allah telah menyediakan suatu tempat kediaman di surga bagi kita, suatu tempat kediaman yang kekal, yang tidak dibuat oleh tangan manusia.”*
*2 Korintus 5:1*
Kita harus selalu berupaya hidup seturut dengan perintah dan kehendak Tuhan, kita harus bersyukur setiap kita baru bangun tidur karena Tuhan masih memberi umur yang lebih panjang kepada kita. Kita harus hidup berkenan kepada Tuhan dari hari ke hari, karena kita tidak tahu apakah hari esok masih menjadi milik kita.
Amin.