Kerendahan Hati Akan Menyenangkan Hati Tuhan

0
1625

Oleh: P. Adriyanto

 

“Berdasarkan kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku,  aku berkata kepada setiap orang  di antara kamu : janganlah kamu memikirkan hal-hal yang lebih tinggi daripada yang patut kamu pikirkan, tetapi hendaklah kamu berpikir begitu rupa, sehingga kamu menguasai diri menurut ukuran iman yang dikaruniakan Allah kepada kamu masing-masing.”

*Roma 12:3*

 

Nas di atas mengingatkan kita agar selalu bersikap humble (rendah hati) dan tidak memikirkan hasrat untuk selalu mendapat lebih dari yang sudah dianugerahkan oleh Tuhan kepada kita (ketamakan) yang akan menjerumuskan kita menjadi orang yang congkak.

Tanpa berkat dan pertolongan Tuhan, banyak orang mengira bahwa mereka dapat selalu lebih sukses dengan usaha mereka sendiri.

Ingatlah :

*”Kecongkakan mendahului kehancuran dan tinggi hati mendahului kejatuhan.”*

*Amsal 16:18*

 

Banyak pebisnis dan eksekutif yang selalu mengandalkan kecerdasan mereka sendiri tanpa sedikitpun menyadari bahwa kecerdasan dan kompetensi mereka adalah karunia Tuhan yang harus mereka syukuri.

Tuhan menghendaki kita untuk selalu  bersyukur kepada-Nya.

*”Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu kepada Allah.”*

*Efesus 5:20*

 

Setelah mencapai tingkat kesuksesan yang tinggi, mereka melupakan Tuhan karena semakin sibuk untuk mengejar kesuksesan  berikutnya.

Tuhan membenci keangkuhan karena keangkuhan adalah dosa.

*”Mata yang congkak dan hati yang sombong, yang menjadi pelita orang fasik,*

*adalah dosa.”*

*Amsal 21:4*

 

Tanda-tanda orang sukses yang menjadi sombong:

 

# melupakan Tuhan yang telah menganugerahkan kesuksesan kepadanya.

 

# Menganggap rendah orang lain.

 

# Cenderung selalu menyombongkan harta atau kedudukan/jabatannya.

 

# Selalu punya hasrat untuk dihormati oleh siapa saja dan cenderung mempunyai sikap narsistik.

 

Segera setelah orang dihinggapi dosa kesombongan, maka ia tinggal menunggu waktu untuk menuai kegagalan, karena Tuhan melawan orang yang sombong.

Oleh sebab itu, kita harus menjaga sikap rendah hati dan menjauhkan diri dari sifat mengagung-agungkan diri sendiri.

Kita harus selalu ingat bahwa keberhasilan yang telah kita nikmati berasal dari Tuhan dan kuasa-Nya.

Amin.

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here