Oleh: P. Adriyanto
Professor John Mikhail dari Georgetown University berkisah bahwa ada dua aturan yang berlaku di 50 negara bagian di Amerika Serikat:
• Peraturan/hukum yang pertama adalah mewajibkan setiap orang untuk nenolong orang yang memerlukan tindakan medis darurat, sekalipun orang itu tidak dikenalnya.
• Peraturan/hukum yang kedua adalah perlindungan kepada orang yang menolong dan orang yang menderita over dosis narkotika dan obat-obatan yang lain.
Pelanggaran terhadap good Samaritan Law ini akan berakibat denda dan hukuman penjara.
Dalam pengertian umum zaman modern ini, good Samaritan adalah *orang yang bermurah hati kepada orang lain yang samasekali tidak dikenalnya.*
Bila anda memberi amal/bantuan kepada orang-orang yang mengalami musibah bencana alam atau para pengungsi Rohingya dan berdoa buat keselamatan mereka, maka anda adalah seorang *good Samaritan* seperti yang Tuhan kehendaki.
Kita harus membagikan kasih Allah kepada orang lain, bahkan kepada orang yang membenci dan memusuhi kita karena mereka adalah sesama manusia.
Baca Lukas 10:30~37 tentang orang Samaria yang murah hati.
Kita tidak boleh hanya mengasihi sahabat-sahabat kita, orang-orang yang sebangsa dan seiman dengan kita yang juga mengasihi kita.
*”Jikalau kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah jasamu? Karena orang-orang berdosapun mengasihi orang-orang yang mengasihi mereka.”*
*Lukas 6: 32~36*
Allah itu penuh belas kasihan kepada kita. Hidup kita tidak akan diberkati bila kita tidak berbelas kasihan. Janganlah kita merasa benar dan sudah hidup sesuai perkenan Tuhan sehingga tidak memerlukan pengampunan, sehingga kita merasa tidak perlu
mengasihi orang lain.
Tuhan menghendaki kita.mengasihi orang lain secara tulus dan menjadi good samaritan.
Amin.
