Jakarta Punye Cerite, Cara Aston Kartika Grogol Merayakan HUT DKI

0
356

 

 

 

Jakarta Punye Cerite, Cara Aston Kartika Grogol Merayakan HUT DKI

Jakarta, Suarakristen.com

 

Dalam rangka merayakan HUT DKI Jakarta ke-495, Aston Kartika Grogol Hotel & Conference Center menggelar kegiatan bazaar, pameran, dan aneka talkshow yang mengangkat ikon Kota Jakarta, yakni kebudayaan Betawi. Tidak hanya itu, sejumlah kebudayaan lokal (Betawi) pun diperkenalkan, mulai dari tradisi palang pintu, rampak gendang, gambang kromong, kuliner etnik Betawi dan pernikahan adat Betawi akan memanjakan mata masyarakat.

“Event ini akan dibuka dengan penampilan Tarian Kembang Kincir. Landasan acara ini diharapkan dapat menjadi ruang kreatifitas dan menggairahkan UMKM kota Jakarta dalam mendukung program pemerintah pasca pandemik.” Ungkap Bambang Wijanarko, General Manager Aston Kartika Grogol Hotel & Conference Center dalam siaran pers yang berlangsung di Aster Lounge.

Bambang melanjutkan, “ Gelaran pameran akan berlangsung selama 20-24 Juni 2022 di lobby area Mall Kartika Tower. Hajatan Jakarta dengan tema Jakarta Punye Cerite ini bertujuan untuk menunjukkan rasa persatuan, kesatuan, dan kekeluargaan bagi warga Ibukota. Tidak hanya itu, kami berharap event ini dapat meningkatkan rasa bangga dan cinta pada Kota Jakarta. Kami senang berpartisipasi dalam mendorong pelestarian budaya lokal (Betawi), meningkatkan kepedulian terhadap masalah-masalah sosial yang ada seperti sampah, banjir, dan lingkungan hidup.”

 

Menggandeng Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Pemprov DKI Jakarta, dan beberapa komunitas, instansi, atau lembaga pendidikan, gelaran ini sejalan dengan komitmen Aston Kartika Grogol Hotel & Conference Center dalam mendorong pemulihan ekonomi nasional, khususnya di sektor pariwisata dan gaya hidup, yang merupakan salah satu sektor paling terdampak pandemi COVID-19.

Direktur Utama PT. Graha Kartika Anugerah, Joko Warsito selaku pengelola Aston Kartika Grogol Hotel & Conference Center menyatakan, “Acara ini adalah bukti nyata kepedulian pihaknya dalam memeriahkan HUT Kota Jakarta yang jatuh pada 22 Juni 2022. Kami ingin menjadi bagian yang bermanfaat bagi kota ini dan bermanfaat bagi orang lain. Saya antusias program seperti ini bisa melahirkan inovasi-inovasi yang berguna, mengingat saat ini perekonomian kita sudah mulai menggeliat pasca pandemik 2 tahun.” Tutur Joko Warsito

Baca juga  Kepindahan ASN ke IKN Bukan Merupakan Paksaan, Melainkan sebuah Kewajiban

Rangkaian acara Jakarta Punye Cerite ini pun mendapat support dari Pemerintah Kota Jakarta Barat. Iin Mutmainnah, Sekretaris Kota (Sekko) Administrasi Jakarta Barat yang hadir mewakili Walikota Yani Wahyu Purwoko, AP, M. Si menilai setidaknya ada tiga manfaat yang diperoleh dari kegiatan ini, sebagai edukasi, marketing, dan suguhan ekonomi.

Selain itu, beliau juga mengapresiasi upaya Aston Kartika Grogol Hotel & Conference Center dalam membantu meningkatkan pemulihan ekonomi pariwisata DKI Jakarta melalui program kolaborasi seperti ini. “Sejak pandemi merebak di tanah air, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta mencatat bahwa para pelaku usaha pariwisata mengalami penurunan pendapatan yang sangat signifikan hingga mencapai 75%, karena menurunnya permintaan konsumen.”ungkapnya.

“Sebuah kehormatan besar bagi Aston Kartika Hotel untuk turut berpartisipasi dalam memeriahkan hari jadi DKI Jakarta tahun ini dan berharap tahun ini kami dapat memberikan kontribusi positif yang memberikan dampak signifikan dalam membantu pelaku usaha di bidang pariwisata pada umumnya, dan dapat menjadi angin segar bagi para mitra kami yang tergabung dalam program ini, terutama dalam menghadapi situasi pandemi ini.” Ungkap Aprodhite selaku Marketing Communication Manager Aston Kartika Grogol Hotel & Conference Center.

“Kami juga berharap program ini dapat selaras dengan upaya pemerintah dalam memulihkan industri pariwisata di Jakarta dan sekitarnya serta mengaktifkan operasional bisnis terkait dengan tetap patuh terhadap protokol kesehatan berbasis CHSE (Clean, Health, Safety, Environment) sesuai yang dianjurkan oleh Kemenparekraf dan WHO, sehingga mereka dapat menjalankan aktivitasnya dengan tenang,” tutup Aprodhite.

***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here