SARINAH GELAR PEKAN LURIK INDONESIA 19-31 Maret 2019

0
832

Jakarta, Gramediapost.com

 

Tenun merupakan maha karya wastra tertua sebelum batik dikenal, dan lurik adalah kreasi tenun dengan motif khas garis garis yang berkembang dari tanah Jawa khususnya Jawa Tengah (Jogja & Solo). Tenun lurik pada fungsinya berkembang dari masa ke masa, dari mulai dikenakan secara klasik hingga kini digunakan sebagai bahan fashion modern dan dicintai hingga ke generasi milenial.

Sesuai dengan cita-cita Ir. Soekarno, Sarinah didirikan sebagai wadah UMKM sebagai pelaku industri kreatif produk hasil seni dan budaya lndonesia, pusat kerajinan , pusat batik & tenun sebagai wastra dari seluruh pelosok Nusantara serta berkomitmen mengangkat dan melestarikan budaya bangsa.

Sarinah The Window of Indonesia bersama Himpunan Wastraprema sebuah Himpunan yang tertua, menyelenggarakan PEKAN LURlK INDONESIA dari tanggal 19 s/d 31 Mare12019 lantai UG Sarinah Thamrin.

Kegiatan selama 2 (dua) pekan bertujuan : mengangkat Tenun Lurik sebagai salah satu Wastra Indonesia yang patut dilestarikan dan dikembangkan.

Kerjasama Sarinah dengan Himpunan Wastraprema adalah sangat tepat, Karena Himpunan Wastraprema sebagai inisiator pendirian Museum Tekstil Jakarta pada tahun 1976 yang kala itu Bpk Ali Sadikin sebagai Gubernur Jakarta menghimbau dan berhasil mengumpulkan 500 kain-kain tradisional koleksi para anggota Himpunan Wastraprema menjadi koleksi awal dari Museum Tekstil Jakarta, mempunyai visi misinya yaitu memberikan pengetahuan dan edukasi atas kekayaan seni kreasi wastra dengan segala makna & filosofi yang tertuang didalamnya .

Kali ini mendapatkan wadah lokasi di SARINAH THAMRIN untuk bersama-sama berkolaborasi menjadikan satu kesatuan antara Edukasi, Pelestarian , Pengembangan & Wadah Ekonomi yang saling berkaitan.

Pekan Lurik INDONESIA di buka setiap hari dari pukul 10.00- 22.00 dari tanggal 19 s/d 31 Maret 2019 di lantai UG Sarinah mengajak pengrajin, pelaku , pemerhati dan pecinta seni dengan menampilkan ; Pameran LURiK INDONESIA dengan kain lurik yang sudah berumur puluhan tahun koleksi dari Rumah Wastra Jo Seda & Museum Tekstil Jakarta, Pasar Lurik yang diikuti oleh UMKM pengrajin LURIK dari Jawa salah satunya yang tertua adalah Lurik KURNIA dari Jogjakarta, dan perkembangan tenun sejenis lurik misalnya dari NTT dan Badui dengan Tenun Garisnya, Fashion Show para designers yang menggunakan bahan tenun Iurik , Workshop dari Komunitas KREATIVITA BINA HASTA , Peraga Busana dari lbu-lbu KCBI ( Komunitas Cinta Berkain Indonesia ) dan Pagelaran Seni oleh lbu-lbu Mitra Seni Indonesia serta Blncang-bincang : “ LURIK garis yang menarik “ dengan nara sumber ahli Wastra lndonesia yaitu Ibu Neneng Iskandar.

Baca juga  "TOTAL POLITIK" GELAR DISKUSI : “DETIK-DETIK AKHIR PUTUSAN VONIS PRABOWO-GIBRAN: BAGAIMANA SIKAP ORGANISASI LINTAS IMAN MERESPON DINAMIKA POLITIK DAN DEMOKRASI INDONESIA?”

Dalam Pekan Lurik INDONESIA ini kami juga mengundang Komunitas Museum, the Indonesian Heritage Society, Women lntemational Club (WIC) dan khususnya khalayak Umum secara luas. Tidak ketinggalan kami juga mengadakan bazaar lurik dari seluruh Indonesia selama acara pekan lurik berlangsung.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here