Koalisi Pilpres Makin Solid, Akar PDIP – Golkar Kuat

0
910

 

 

Jakarta, Suarakristen.com

 

 

Koalisi Pilpres Makin Solid, Akar PDIP – Golkar Kuat

 

1). Pertemuan khusus yang dilakukan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, pada hari Senin, 16 Juli 2018, berlangsung lebih dari 2 jam dan membahas berbagai agenda strategis nasional ke depan. “Golkar dan PDI Perjuangan memiliki akar sejarah panjang. Gabungan kekuatan keduanya, tidak hanya kuat di DPR, namun mampu memastikan efektivitas dan stabilitas pemerintahan ke depan. Terlebih kerjasama Golkar dan PDI Perjuangan tersebut dilakukan sebelum pilpres, dan hal ini akan memperkuat jalan kemenangan Pak Jokowi”, ujar Airlangga Hartarto.

 

2). Menanggapi hal tersebut, Megawati Soekarnoputri menyambut gembira, terlebih setelah Airlangga Hartarto menyatakan bahwa Golkar juga memiliki akar sejarah dengan Bung Karno, mengingat sebagai sekretariat bersama, Golkar merupakan kelompok fungsional yang dirancang dengan ideologi pembangunan untuk bangsa dan negara Indonesia.

 

3). Pada kesempatan tersebut juga disepakati pentingnya dukungan kepada Presiden Jokowi, juga diserta dengan agenda penataan sistem dan kelembagaan politik nasional agar sesuai dengan Pancasila sebagai jiwa dan kepribadian bangsa. “Di kalangan Golkar masih banyak politisi senior. Kami usulkan untuk membentuk tim kerja untuk melakukan kajian bersama terhadap proses amandemen dan kemudian memperjuangkan bagaimana MPR memiliki kewenangan di dalam menetapkan Garis Besar Haluan Negara”, ujar Airlangga, yang kemudian ditanggapi secara serius oleh Megawati dan menceritakan bagaimana Bung Karno pada tahun 1960-an mengumpulkan lebih dari 600 doktor dan merancang Pola Pembangunan Semesta Berencana. “Pola Pembangunan Semesta tersebut harus dipelajari kembali dan ditangkap ruhnya sebagai haluan negara yang menjabarkan Pancasila agar Indonesia berdaulat, berdikari, dan berkebudayaan”, kata Megawati penuh semangat.

Baca juga  Seluruh Korban Kecelakaan di Km 58 Teridentifikasi, Jasa Raharja Serahkan Santunan kepada Ahli Waris

pdiperjuangan4). Berkaitan siapa yang akan ditetapkan sebagai calon wakil presiden, kedua Ketua Umum Partai yang memiliki hubungan dekat tersebut bersepakat bahwa hal tersebut akan dibahas bersama dengan Presiden Jokowi. “Setiap Partai Politik, di dalam menjalankan fungsi kaderisasi kepemimpinan wajar seandainya memperjuangkan Ketua Umumnya pada posisi strategis di tingkat nasional. Ibu Megawati sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan pada tahun 2014 juga banyak didorong sebagai Calon Presiden, namun Beliau mendengarkan aspirasi rakyat dan lebih memilih memberikan mandat dan mencalonkan Pak Jokowi. Sama dengan Golkar, Pak Airlangga merupakan representasi Golkar, memiliki pengalaman yang luas, dan kepemimpinannya telah teruji sejak jaman mahasiswa. Kepemimpinan Beliau juga merangkul dan membangun dialog. Jadi PDI Perjuangan sangat memahami apabila Golkar mencalonkan Pak Airlangga untuk mendampingi Pak Jokowi, sebab hal itu merupakan cita-cita setiap Partainya untuk mendorong kadernya. Namun tentunya hal tersebut akan didialogkan bersama. Yang pasti, pertemuan tersebut sangat kondusif dan banyak hal2 fundamental yang dibahas terkait dengan kerjasama kedua Partai saat ini dan ke depan”, kata Hasto Kristiyanto

5). Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Sekjen Partai Golkar, Lodewijk Freidrich, Ketua Bidang Politik Puan Maharani, dan Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kriatiyanto.

 

Hasto Kristiyanto

Sekjen PDI Perjuangan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here