Shalom!
Assalamualaikum Wr.Wb!
Om Swastiastu!
Namo Buddhaya!
Bulan Juni tahun 1945, Badan Penyelidik Usaha-usaha Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI ) mengadakan rapat yang membicarakan persiapan untuk membentuk dasar negara. Banyak pendapat dan gagasan yang disampaikan dalam rapat tersebut. Pada akhirnya, salah satu peserta sidang, Ir.Soekarno, mengemukakan gagasan tentang nilai-nilai yang digali masyarakat dan Bangsa Indonesia itu sendiri. Nilai-nilai tersebut secara eksplisit adalah Nilai Ketuhanan, Nilai Kemanusiaan, Nilai Nasionalisme, Nilai Demokrasi dan Nilai Keadilan Sosial.
Pancasila kini masih dan tetap merupakan Dasar serta Ideologi Bangsa Indonesia, sehingga apabila Pancasila diganti maka hilanglah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Hal inilah yang sedang dicoba oleh beberapa oknum di Negara Indonesia untuk mengganti Pancasila. Mereka merongrong Pancasila dengan upaya-upaya Intoleransi, menggunakan media sosial dengan menyebarkan berita-berita palsu sehingga menambah pedih benih-benih kebencian antara warga negara Indonesia.
Keadaan ini diperparah oleh perilaku oknum-oknum pejabat negara yang melakukan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, mengakibatkan kesejangan sosial yang semakin melebar setiap tahunnya, sehingga Pancasila semakin tidak mendapat tempat sebagai pegangan hidup masyarakat Indonesia.
Atas dasar hal tersebut, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia-Jakarta ( GMKI Jakarta ) yang selalu konsisten dalam perjuangan membela rakyat, persatuan dan kesatuan Bangsa, langsung merespon hal ini.
Berbagai diskusi, konsolidasi hingga aksi terus dilakukan oleh kader-kader GMKI Jakarta untuk terus menyadarkan warga masyarakat Indonesia untuk kembali merefleksikan dan menjadikan Pancasila kembali menjadi Pegangan hidup Bangsa Indonesia.
Oleh karena itu, GMKI Jakarta menyerukan seruan untuk kepada masyarakat, pemerintah dan Negara yaitu:
1. GMKI Jakarta sebagai organisasi pengkaderan Mahasiswa dan Pemuda, selalu menjadi Garda Terdepan untuk mempertahankan Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi satu-satunya Bangsa Indonesia.
2. GMKI Jakarta sebagai mitra kritis, mendesak Pemerintah Indonesia untuk selalu hadir, bertindak dan menyelesaikan setiap peristiwa intoleransi-intoleransi yang dapat melemahkan Pancasila di tataran masyarakat Indonesia.
3. GMKI Jakarta mengajak seluruh lapisan masyarakat Indonesia untuk bersama-sama menghalau dan menolak paham-paham radikal yang sedang berkembang, yang mengajarkan kebencian dan sikap intoleran yang dapat menumbuhkan benih-benih separatisme dan terorisme.
Demikian pernyataan sikap GMKI Jakarta dalam rangka memperingati Hari Kelahiran Pancasila, 1 Juni 2017, Pancasila adalah mukjizat dari Tuhan untuk Bangsa Indonesia. Semoga Pancasila selalu Jaya dan tetap menjadi satu-satunya Ideologi Bangsa Indonesia.
Merdeka!
Shalom, Ut Omnes Unum Sint!
Badan Pengurus Cabang
GMKI Jakarta
Masa Bakti 2016-2018
Agung Tamtam Sanjaya S.H (Ketua)
Samuel Hutapea S.H (Sekretaris)