Gebrakan Bikers For Christ Indonesia (BFCI) Gandeng FORMAS & GPdPI Peringati Jasa Pahlawan.

0
208

 

 

Gebrakan Bikers For Christ Indonesia (BFCI) Gandeng FORMAS & GPdPI Peringati Jasa Pahlawan.

 

Depok, Suarakristen.com

 

 

Jasa Pahlawan sangat berarti bagi keberadaan bangsa dan negara yang kita cintai yaitu Indonesia. Tidak ada salahnya negara fokus untuk masa depan, tetapi jangan lupa jasa pahlawan kita di masa lalu.

Adalah Bikers For Christ Indonesia (BFCI) yang berinisiatif untuk mengenang masa lalu yang heroik dari para pahlawan untuk menjadi modal keutuhan dan kesatuan Indonesia di masa yang akan datang. Demikian pernyataan BFCI melalui ketua umumnya Ferdo Raturandang yang turun langsung menyelenggarakan acara “Bikers Honor Heroes 2024” dengan menggandeng FORMAS & GPdPI pada Sabtu, 9 November 2024 bertempat di Gereja Kristen Roti Hidup Indonesia, Depok .

“Tidak ada salahnya negara fokus untuk masa depan, tetapi jangan lupa jasa pahlawan kita yang mengorbankan nyawanya untuk kemerdekaan bangsa & negara yang kita cintai. BFCI juga menggandeng Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS) dan GPdPI (Gerakan Pertobatan & Pemulihan Indonesia).

 

Kolaborasi ini menghasilkan acara “Bikers Honor Heroes 2024″. Diharapkan dengan memperingati jasa pahlawan dapat menjadi modal keutuhan & kesatuan di masa yang akan datang baik untuk seluruh generasi yang ada,” pernyataan Ferdo Raturandang Ketua Umum BFCI sekaligus inisiator acara Bikers Honor Heroes.

 

“Acara yang bagus untuk menyadarkan kita semua. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai pahlawan-pahlawannya.
Dan juga menyadarkan kita semua untuk selalu bersedia menjadi “pahlawan-pahlawan” bagi bangsa & negara kita tanpa mengharapkan imbalan. Bravo BFCI ,” kata Ketua Umum FORMAS Handojo Budhi Sedjati, SH.CCP. memberikan apresiasi BFCI untuk acara ini.

 

“Acaranya bagus dimana
tema “Bikers Honor Heroes” adalah sesuatu yang sangat dibutuhkan anak-anak muda jaman sekarang. Ditambah dengan materi pendalaman tentang Pancasila dan pengertian Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa” artinya “berbeda-beda tapi tetap satu, tidak ada kebenaran yang tidak teratur,” Tutur Pdt. Benny Bernady sebagai Ketua Umum GPdPI yang sangat memberi perhatian khusus bagi Pertobatan dan Pemulihan Indonesia.

Baca juga  Film Sampai Nanti, Hanna! Sukses Gelar Gala Premiere: Kisah tentang Luka, Cinta Pertama, dan Kesempatan Kedua

 

Narasumber Pdt. Victor Rembeth seorang pemerhati kebangsaan, memberikan pernyataan bahwa kiranya Pahlawan memberi
Inspirasi para Bikers dan juga Sang Pencipta sayang bikers yang terus berjuang bagi semua.

“Semoga pahlawan memberi inspirasi para bikers untuk berjuang tanpa harus jadi tentara, tapi menjadi manusia tanpa bintang di pundak, dan menjadi matahari pembawa kehangatan di tengah masyarakat. Tuhan sayang bikers yang terus berjuang bagi semua. Bikers Pahlawan masa kini”, demikian pernyataan tegas Victor Rembeth yang juga seorang pembicara nasional moderasi beragama.

Nara sumber berikutnya Ir. R. Widaryanto menekankan hidup secara Pancasila dan pentingnya memperkenalkan rakyat akan hakekat Pancasila.

“Tidak ada lain cara selain kita harus berjuang mengembalikan niat dan cita-cita awal kemerdekaan bangsa untuk hidup secara Pancasila.

Kita harus menguatkan Pancasila yang telah menjadi Ideologi formal NKRI yang harus dimulai dari memperkenalkan rakyat akan Hakekat Pancasila. BFCI for Pancasila dan salam Pancasila”, kata Widaryanto sebagai pemerhati Pancasila & Penemu Hakekat Pancasila.

 

Salah satu perwakilan dari Bikers adalah Endik SYA dari komunitas Regal Raptor Riders Indonesia yang juga selalu konsisten mewujudkan kesatuan bagi seluruh komponen bangsa.

“Menjadi pahlawan itu bukan hanya masa yang lalu tapi diperlukan juga pahlawan- pahlawan masa sekarang untuk konsisten membangun bangsa ini sehingga bisa berguna bagi kesatuan masyarakat Indonesia. RRRI sering berkolaborasi dengan BFCI tentang acara kebangsaan dimana Ferdo Raturandang adalah Founder kami,” pernyataan Endik sebagai petinggi RRRI sekaligus perwakilan nara sumber dari Bikers dengan penuh semangat.

Kehadiran berbagai pihakpun dan juga memberi masukan, terlihat seperti sdr Djoko Sekjen ( Perkumpulan Insan Merajut Merah Putih ) , Brigjen (pur) MJP Hutagaol dan sekaligus closing statement dari Brigjen ( Pur ) Junias Tobing sebagai Pengawas BFCI. Semua ini melengkapi keanekaragaman peserta yang hadir.

Baca juga  PEMERINTAH DUKUNG DAN DORONG MUSISI INDONESIA TERUS MEMAJUKAN EKOSISTEM MUSIK VIA AMI AWARDS 2024

Dalam menutup wawancara ini, Ferdo mempunyai harapan bahwa Bikers mampu menjadi Pahlawan.

“Acara ini dibuat dengan tujuan mengajak seluruh Bikers di tanah air ini untuk mempunyai jiwa seorang Pahlawan dengan taat berlalulintas, panutan bagi keluarga, bermanfaat bagi masyarakat dan mempunyai pribadi Pancasila sejati”, demikian tegas Ferdo. sekaligus menutup wawancara ini.