Mahkota Duri

0
1201

 

 

Yohanes 19:2 “Prajurit-prajurit menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya…”

 

Karena Adam mendengarkan Hawa dan memakan buah dari pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat yang dilarang Tuhan untuk dimakan oleh mereka, maka tanah menjadi terkutuk. Dan yang dihasilkan adalah semak duri dan rumput duri. Semak dan rumput duri berbicara tentang situasi yang tidak enak dan tidak nyaman yang dirasakan manusia yang tinggal di atas tanah tersebut. Ini juga bicara tentang situasi sulit yang dialami oleh manusia.

 

Jadi tanah bereaksi terhadap setiap perbuatan manusia yang tinggal di atasnya. Jika kita berbuat sesuai kehendak Tuhan maka tanah tempat tinggal kita tidak akan memunculkan semak dan rumput duri. Sebaliknya, kalau kita berbuat dosa, maka tanah pun bereaksi sehingga semak dan rumput duri bermunculan. Akibat dosa yang dilakukannya, Adam harus bersusah payah dan berpeluh.

 

Tanah diartikan sebagai tempat tinggal keluarga, tempat usaha, pekerjaan, bisnis dan tempat pelayanan kita, tempat pemerintahan dari pusat sampai kedaerah-daerah terpencil. Sayangnya, semua manusia telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, sehingga semak dan rumput duri dalam rupa berbagai masalah, bencana dan malapetaka menimpa manusia yang tinggal di atasnya.

 

Puji Tuhan, karena kasih-Nya yang begitu besar Yesus menebus dosa-dosa manusia secara tuntas dan menebus tanah dengan menanggung kutuk akibat konsekuensi dari dosa manusia dengan mahkota duri di atas kepala-Nya. Naikanlah syukur karenanya!

 

Tuhan membuktikan kasihNya untuk Anda dan keluarga…

 

 

SUKA MEMBACA ALKITAB

HARI KE-150 / 30 Mei 2018

1Raj 7-8 ; Yoh 18:28-19:27 ; Maz 119:113-128 ; Ams 8:18-26

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here