Oleh: Hotben Lingga
Jakarta, Suarakristen.com.,
“Menjadikan Tuhan yang pertama, terutama, itulah yang Tuhan kehendaki dalam hidup anak-anakNya. Menjadi nomor dua, merupakan pilihan yang harus kita ambil. Meskipun demikian, Tuhan menghendaki kita melakukan perkara-perkara besar dan ajaib. Sebab, ramcangan Tuhan dalam hidup kita bukanlah rancangan yang biasa-biasa, melainkan luar biasa. Setiap orang yang dipanggil Tuhan dan menempatkan dirinya nomor dua setelah Tuhan, akan selalu mengalami keberhasilan dalam hidupnya.
Tuhan ingin kita hidup secara maksimal, live life to the fullest, dipenuhi dengan damai sejahtera dan sukacita sehingga kita dapat berbuah lebat bagi kemuliaan namaNya. Tuhan tidak pernah lalai dalam menggenapi janji-janjiNya. Janganlah menyerah untuk melakukan yang terbaik bagi Tuhan.
Alkitab mencatat, orang-orang yang hidupnya berbuah lebat adalah mereka yang dapat menempatkan Tuhan sebagai nomor satu, yang terutama dan terpenting dalam hidup mereka. Sedangkan mereka menjadi nomor dua saja. Pada akhir masa pelayananNya di dunia ini, Yesus Kristus dipandang gagal oleh dunia, tetapi karena ketaatanNya maka di hadapan Bapa, Dia karuniakan Nama di atas segala nama. Suatu contoh dahsyat yang Dia berikan kepada kita anak-anakNya.
Tuntutan dunia untuk menjadi nomor satu dan terutama kerap kali berakibat pada keegoisan, merasa benar sendiri, kesombongan, superiority complex, dan mereka yang tidak tahan akan menjadi tersisihkan dan tidak sedikit yang mengambil jalan pintas untuk bunuh diri.”demikian disampaikan Ps. Daniel Hendrata saat meluncurkan Buku karangannya “I am Number Two: Perjalanan Menemukan Jati Diri dan Tujuan Hidup”, di Took Buku Immanuel, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat (12/3/16)
Ungkap Ps. Daniel Hendrata lagi,”Buku “I am Number Two” mengupas tuntas kehidupan pahlawan-pahlawan iman seperti Yusuf, Daniel, Ester dan Paulus. Buku ini ingin menginspirasi umat Tuhan agar selalu ingin berbuat dan berbuah yang terbaik bagi Tuhan. Kita harus menempatkan Tuhan sebagai prioritas hidup dalam segala aspek. Tuhan yang harus menjadi nomor satu, kita menjadi nomor dua.’
Paparnya lebih lanjut,”Hidup tidak boleh dihadapi secara que sera sera (apapun yang akan terjadi terjadilah). Dalam hidup harus ada visi, rencana pelayanan, kerja-sama tim serta keunggulan, dan memberikan yang terbaik pada setiap aspek dalam kehidupan, sebagai bentuk tanggung-jawab atas anugerah yang Tuhan berikan kepada kita. Tugas kita adalah berkomitmen berbuat yang terbaik bagi Tuhan dan sesama. Maka Tuhan akan mengkangkat kita ke posisi yang terbaik.”
Daniel Hendrata adalah seorang pendeta yang sedang naik daun. Pendeta Daniel Hendrata adalah seorang pemimpin yang mempercayai bahwa kuasa Firman Tuhan harus juga dibagikan di luar tembok-tembok gereja. Tema utama dari pesan-pesan kotbahnya yang praktis adalah tentang Kristus dan kebaikanNya serta rencana Tuhan bagi umatNya. Character building, leadership dan juga membangun keluarga yang kokoh juga banyak ia ajarkan.
Daniel Hendrata adalah ketua dan salah seorang pendiri dari Anugrah Ministries, sebuah lembaga sosial non-profit yang bergerak pada empat pilar: Media, Pelayanan Sosial, pendidikan dan Penginjilan. Bersama dengan istrinya, Debby Catharina, mereka adalah host GoodNews Program, suatu acara Talk Show TV Rohani yang disiarkan ke seluruh penjuru Indonesia melalui beberapa TV satelit. Sampai saat ini, mereka telah memproduksi lebih dari 300 episod. Yayasan Anugrah Ministries juga membantu merehabilitasi gedung dan fasilitas gereja miskin yang rusak. Sejak 2008, sudah lebih dari 33 gereja yang mereka bantu. Melalui Yayasan ini Pendeta Daniel Hendrata memberikan beasiswa kepada 475 orang anak miskin yang tidak mampu sekolah. Target Yayasan ini adalah memberikan beasiswa sekolah kepada 1000 anak yang kurang mampu.
Yayasan ini saat ini aktif melayani suku-suku di daerah terpencil seperti di Uetuwu (Suku Wana) di Sulawesi Tengah. Di daerah ini Yayasan ini membangun Sekolah Anugrah, Pondok Kasih Anugrah dan Gereja Anugrah.
Ps. Daniel Hendrata bersama istrinya Debby Catharina juga banyak mengadakan KKR, seminar, pelatihan dalam membangun keluarga yang kokoh yang melayani Tuhan. Menikah dengan Debby Catharina pada tahun 1998, pasangan ini sudah dikaruniai dua orang anak yakni Angeline Catharina Hendrata dan James Richard Hendrata. Saat ini mereka tinggal di Jakarta.
Dalam acara peluncuran buku karya Ps.Daniel Hendrata ini juga diluncurkan CD terbaru Debby Catharina berjudul “Your Faithfulness”. Sebagian besar lagu baru CD Your Faithfulness adalah ciptaan Debby Catharina, yang juga merupakan istri tercinta Ps.Daniel Hendrata.
Hadir dalam acara Peluncuran Buku dan CD ini antara lain ayahanda dan ibunda Ps.Daniel Hendrata, para kolega dan staff Anugrah Ministries.
